30 Oktober 2008

LIDAH TAK BERTULANG


Allah swt, telah memberiakan kesempurnaan fisik, akal dan hati kepada kita semua
Kesempurnaan fisik diantaranya kita memiliki kesempurnaan seluruh anggota badan kita mulai dari rambut sampai kaki, semua itu adalah amanat Allah yang harus kita jaga.
Dan semua amanat nantinya akan dipertanggungjawabkan dan dipertanyakan di akhirat kelak.

Mensyukuri atas nikmat jawarih atau anggota badan tidak cukup dengan hanya mengucapkan Alhamdulillah saja, tetapi mensyukuri semua anggota badan kita dengan memanfaatkan semua jawarih kita untuk suatu pengabdian diri kepada Allah swt

Mengislamkan terlebih dahulu semua jawarih kita adalah suatu keharusan bagi kita semua, sehingga kita mampu mengontrol apa yang dilakukan, hati, pikiran, lisan, tangan, telinga, mata, kaki dsb
Hadirin siding jum’at rahimukumullahu

Salah satu anggota badan yang harus kita islamkan adalah lisan, mengapa lisan harus kita islamkan karena lisan merupakan salah satu anggota badan kita yang akan membawa sebuah keselamatan bagi setiap individu dari kita semua

“salamatul insani fii hifdhil lisan” keselamatan seseorang itu ada pada pemeliharaan lisannya

Banyak terjadi dalam lingkungan masyarakat perang mulut antara tetangga, adu mulut sesame saudara bahkan sesame orang tua, keluarlah kata-kata yang menyakitkan hati yang menjadi suatu penyebab permusuhan dan konflik antara mereka itu semua disebabkan karena mulut dan lidah yang tidak bertulang yang tak pernah diislamkan sehingga tidak bias terjaga dengan baik

Ada 3 penyebab orang tidak mampu mengendalikan lisannya:
Tidak sungguh-sungguh untuk melatih diri menjaga lisan
“mangkaan yuminu billah wal yaumil akhiri falyaqul khairan aou liyasmut”

Barang siapa yang beriman kepada Allah dan hari akhir hendaklah berbicara yang baik atau lebih baik diam.

Karena control jiwa yang lemah
Lidah adalah alat bicara yang dikendalikan oleh hati. Lidah akan bicara baik apabila hati kita baik, dan lidah akan bicara jelek manakala hati kita rusak. Sedangkan jiwa yang kurang terkontrol dan tak mampu mengendalikan hati dan hawa nafsu , akan senantiasa mendorong lidah untuk bicara jelek dan kotor yang akan mengundang kebencian orang lain
“ala wa inna fiiljasadi mudghatun idaa sholuhat sholuhaljasadu kulluh . waa idaa fasaadat fasadaljasadu kulluh alla wahiya alqolbu”

Ketahuilah bahwa sesungguhnya di dalam jasad itu ada segumpal daging, jika segumpal daging itu baik, maka akan baik seluruh jasad, jika segumpal daging itu rusak , maka akan rusak seluruh jasad. Ketahuilah segumpal daging itu adalah hati.

Penyebab gagalnya seseorang dalam memelihara lidah adalah factor keimanan dan ketakwaan
5 fase yang harus kita lalui untuk mendapat kesempurnaan hidup:
1. Fase keimanan
2. Fase Keislaman
3. Fase ihsan
4. Fase kesabaran
5. Fase keikhlasan

“yaa ayuhalladina amanuu ittaqullah waaquluu qaulan sadida”

Wahai orang-orang yang beriman , bertaqwalah kamu kepada Allah dan katakana perkataan yang benar